Selasa, 24 Juli 2018

Butter Cookies

Assalamualaikum...
Selamat pagi...selamat beraktifitas semuanya 😊 Sudah tau kan dengan kue ini? Yang paling terkenal ya dengan kaleng biru bergambar prajurit walaupun sekarang sudah banyak yang mirip dengan monde tapi rasanya kalah dengan yang satu itu.

Saya sudah pernah coba ini dulu sekali masih jamannya kuliah, karena tiap pulang lebaran itu wajib bawa kue kering. Kan lebaran identik dengan kue kering 😀 padahal di rumah sudah tidak pernah buat lagi. Jadi mau tidak mau belajar buat kue kering, biasanya bantuin mencetak aja dari masih sd dulu 😅

Untuk beberapa takaran saya sesuaikan dengan dengan selera saya, resep aslinya entah dapat dari mana saya lupa tapi terimakasi untuk resepnya 😘😘 Untuk pemakaian susu evaporated saya ganti pakai kental manis tapi rasanya jadi manis sekali, kalau tidak ada lebih baik tidak usah pakai. Jika kurang suka dengan aroma susunya pemakain menteganya cukup setengahnya saja sisanya diganti pakai margarin. Pemakaian tepung jika ingin dispuit kurangi takarannya, niatnya kemarin hendak dispuit tapi apa daya tepung sudah masuk smua jadinya hanya bisa digilas dan dicetak gitu aja. Abaikan fotonya yah, baru ingat setelah tinggal setengah toples 😂😂

Butter Cookies

Bahan:
180 gr butter
60 gr gula halus (me, 50 gr)
30 gr susu bubuk
30 gr susu evaporated (boleh diskip)
180 gr terigu protein rendah (165 kurleb)
Sejumput garam (optional)

Taburan:
Putih telur dan gula pasir sec

Cara membuat:
1. Kocok gula halus, butter dan susu bubuk hingga tercampur rata. Matikan mikser.
2. Masukkan terigu sedikit demi sedikit hingga adonan tidak lengket. Perhatikan tambahan tepung, sesuikan dengan bentuk yang hendak dibuat.
3. Cetak sesuai selera. Atur di loyang. Oles dengan putih telur dan taburi gula pasir.
4. Masukkan dalam oven suhu 150 C oven hingga matang kurleb 30 menit, tergantung oven masing-masing.
5. Dinginkan. Simpan dalam stoples.

Jumat, 20 Juli 2018

Bakso Ikan Gabus

Bismillah..
Susah ngga ya fillet ikan gabus? Agak susah, gunakan pisau yang tajam karena ikan cukup berlendir. Tekstur ikan gabus ini cukup liat, menyerupai daging sapi. Jadi digiling dengan chopper hasilnya tidak halus.
Adeknya ipar sedang konsumsi ikan gabus kalau digoreng aja tiap hari bisa bosan, kebetulan dia suka bakso jadi sekalian buatin aja. Ikan gabus ini sebenarnya pengganti ikan belida jadi campuran tepungnya ditambah jadilah empek empek.
Ini saya tambahkan stpp (sodium tripoli phospat) fungsinya sebagai pengenyal bakso dan mie. Per 1 kg fillet ikan saya tambahkan 2 gr. Jika ingin praktis bisa menggunakan tepung bakso yang sudah lengkap dengan bumbunya, jadi tinggal campur aja.
Bakso ikan gabus

Bahan:
1,750 gr ikan gabus (filletnya 750 gr)
6 siung bawang putih
3 btr bawang merah
1 sdm penuh gula pasir
2 sdm rata garam
2 gr stpp
75 ml minyak sayur
Kurleb 300 ml kaldu ikan (sebagian dibekukan)
Lada sec
200 gr tepung kanji

Cara membuat:
1. Iris kasar bawang, tumis hingga wangi. Haluskan. Sisihkan.
2. Giling fillet ikan hingga hancur. Tambahkan bumbu dan es batu dari kaldu. Haluskan.
3. Tambahkan tepung kanji dan air kaldu dingin secara bergantian.
4. Hentikan penambahan air jika adonan sudah cukup.
5. Didihkan air kurleb 3 lt, setelah mendidih kecilkan api. Cetak adonan bakso, masak hingga mengapung.

Rabu, 18 Juli 2018

Abon Ayam 2

Bismillah..
Jangan bosan ya kalau ketemu dengan abon ayam lagi 😄 ini belum pas untuk lama penggorengan dan tingkat kekeringannya. Abon ayam lebih tricky dibandingkang abon ikan. Abon ikan dimasak sampai kering tanpa menggunakan minyak hingga berubah kecoklatan bisa tahan sampai 1 bulan. Sedangkan abon ayam dengan perlakuan dan bumbu yang sama tidak sampai 1 minggu sudah berjamur 😅😅
Kali ini penggunaan cabe merah saya skip karena warna abon sudah berubah coklat tapi kadar airnya belum berkurang. Penggorengan saya menggunakan teflon dengan minyak sedikit asal abon basah. Waktu digoreng masih ada minyaknya warna abon seperti pada abon kemas yang dibawah.👇 abon sapi kemas homemade ini saya beli buat perbandingan untuk membuat abon ayam.
Untuk resep berikut ini sudah sesuai menurut saya tinggal tingkat kematangannya yang belum pas, jika kadar masih diatas 10% umur simpannya tidak lebih dari seminggu. 

Abon Ayam 2

Bahan:
250 gr dada ayam
1 mm kunyit
2 cm jahe
5 cm lengkuas
1 sdm ketumbar bubuk
1/4 sdt jinten
2 mm kencur
2 lembar daun jeruk, iris tipis
2 btr kemiri
3 siung bawang putih
3 btr bawang merah
2 lbr daun salam
Asam matang sec
Gula merah, gula pasir, garam sec
Minyak untuk menggoreng dan menumis

Cara membuat:
1. Presto ayam selama 15 menit. Tiriskan. Pisahkan daging dan tulang. Pukul-pukul daging ayam hingga lembut. Suwir suwir
2. Haluskan bumbu kecuali daun salam. Tumis hingga harum. Tambahkan air kaldu ayam. Masak hingga mendidih.
3. Masukkan gula, asam matang dan garam. Masaj hingga gula larut.
4. Masukkan ayam yang telah disuwir suwir. Masak hingga air meresap dan abon agak kering.
5. Panaskan minyak, goreng abon hingga kecoklatan dan kering. Tiriskan minyak.
6. Hangat hangat tiriskan abon menggunakan spinner supaya abon kering dan tidak berminyqk. Simpan tempat beku

Sabtu, 14 Juli 2018

Tumpeng

Assalamualaikum..
Ini kali pertama saya membuat nasi tumpeng, buat yang sudah biasa ini tidak ada apa-apanya 😉 Sudah lama tidak pernah masak porsi besar dengan menu beragam ternyata cukup merepotkan sekaligus menyenangkan. Si mbak yang biasa buatin jadwal masaknya sudah penuh. Persiapan semua dadakan. Daun dan sayurpun belinya pas hari H. Semua dikerjakan dengan gradak gruduk.
Note:
1. Belanja untuk bumbu dan bahan kering H-2
2. Bumbu sudah ditumis H-2
3. Belanja sayur dan lauk pauk H-1
4. Masak semua lauk H-1
5. Tahu bumbu bali dan ayam bakar H-1 sudah masak jadi hari H tinggal bakar dan panasin saja
6. Untuk tampah dan cetakan disiapkan H-1, alas cetakan dengan plastik/oles dengan sedikit minyak supaya nasi mudah keluar dari cetakan
7. Garnish disiapkan pas hari H
8. Rebus sayur pada proses terakhir, supaya masih fresh
9. Masak nasi sambil mempersiapkan menu pendamping